Di dalam cahaya-Mu aku belajar mencintai. Di dalam keindahan-Mu aku belajar menulis puisi. Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu
Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan. Namun, janganlah
tergesa melarikan diri dari kenyataan pahit ini..berdoalah.
Segalanya yang kau lihat mempunyai akarnya di dalam dunia yang tak terlihat. Bentuk akan berubah, namun intisarinya tetaplah sama.
Ketika sedih, aku bersinar bagaikan bintang pagi. Ketika patah hati, hakikatku justru tersingkap
sendiri..
Yakinlah, di Jalan-Cinta itu: Tuhan akan selalu bersama-Mu..
mkj,
bintulu, 1125hrs, 20 April 2014.
No comments:
Post a Comment